loading...
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN BESERTA FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM MANAJEMEN PUBLIK
Pada kesempatan kali ini, Ahli Artikel akan membagikan sebuah artikel yang menjelaskan tentang Pengertian Kepemimpinan Beserta Fungsi Kepemimpinan Dalam Manajemen Publik. Silahkan langsung saja dibaca penjelasannya di bawah ini.
Secara etimologi pengertian kepemimpinan dapat diartikan sebagai berikut:
1. Berasal dari kata “pimpin” (lead dalam bahasa Inggris) yang berarti bimbing atau tuntun. Dengan begitu di dalamnya terdapat dua pihak, yaitu yang dipimpin dan yang memimpin.
2. Setelah ditambahkan dengan awalan “pe” menjadi “pemimpin” (leader dalam bahasa Inggris) yang memiliki arti sebagai orang yang mempengaruhi pihak lain melalui proses kewibawaan komunikasi sehingga orang lain tersebut bertindak untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
3. Apabila ditambah akhiran “an” menjadi “pimpinan”, artinya akan berubah menjadi mengepalai. Perbedaan antara pemimpin dan pimpinan dapat dibedakan. Pimpinan cenderung lebih sentralistis, sedangkan pemimpin cenderung lebih demokratis.
4. Jika dilengkapi dengan awalan “ke” menjadi “kepemimpinan” (leadership dalam bahasa Inggris) yang memiliki arti sebagai suatu kemampuan dan kepribadian seseorang dalam memberikan pengaruh serta membujuk atau memaksa pihak lain agar mau melakukan tindakan pencapaian tujuan bersama, sehingga dengan demikian yang bersangkutan menjadi awal struktur dan pusat proses kelompok.
Beberapa pakar juga telah memberikan pendapatnya tentang pengertian kepemimpinan yaitu:
a. G.U Cleeton dan C.W. Mason memberikan penjelasannya mengenai pengertian kepemimpinan yaitu, kepemimpinan menunjukkan kemampuan seseorang dalam mempengaruhi orang-orang dan mencapai hasil melalui himbauan emosional, bukan melalui penggunaan kekuasaan.
b. Pengertian kepemimpinan menurut P. Pigors yaitu, kepemimpinan adalah suatu proses saling mendorong melalui keberhasilan hubungan dari beberapa perbedaan-perbedaan individu, mengontrol daya manusia dalam mengejar suatu tujuan bersama.
Prof. DR. Ralph M. Stogdill menghimpun sebelas pengertian kepemimpinan, yaitu:
1. Kepemimpinan sebagai pusat proses kelompok.
2. Kepemimpinan sebagai kepribadian yang berakibat.
3. Kepemimpinan sebagai seni menciptakan kesepakatan.
4. Kepemimpinan sebagai kemampuan mempengaruhi.
5. Kepemimpinan sebagai tindakan perilaku.
6. Kepemimpinan sebagai suatu bentuk bujukan.
7. Kepemimpinan sebagai suatu hubungan kekuasaan.
8. Kepemimpinan sebagai sarana pencapaian tujuan.
9. Kepemimpinan sebagai hasil interaksi.
10. Kepemimpinan sebagai pemisahan peranan.
11. Kepemimpinan sebagai awal struktur.
Sebagai pemimpin, harus dimiliki naluri seorang yang spontanitas bila sampai di suatu tempat. Mengetahui, apakah akan menggunakan pola bujukan (persuasion) atau pola paksa (coercive). Seni dalam memimpin harus memiliki sifat-sifat yang dipaparkan oleh beberapa ahli di bawah ini.
Sifat-sifat kepemimpinan menurut Ordway Tead:
- Energi Jasmani dan Syaraf
- Kepastian maksud dan arah
- Perhatian yang besar
- Persahabatan dan ketulusan
- Menyatu
- Kecakapan teknis
- Mudah keputusannya
- Cerdas
- Kecakapan mengajar
- Keyakinan.
Sedangkan Herman Finer, memiliki Sembilan sifat kepemimpinan yang biasa disebut dengan “The Nine C”, yaitu:
1. Keinsyafan
2. Mengkaitkan
3. Kemantapan
4. Keteguhan
5. Daya cipta
6. Kecermatan
7. Keberanian
8. Daya pikat
9. Kepandaian
Demikianlah penjelasan artikel yang berjudul Pengertian Kepemimpinan Beserta Fungsi Kepemimpinan Dalam Manajemen Publik. Semoga bermanfaat. . . .
SELAMAT BELAJAR. . . . .
Sumber: Buku Ilmu Administrasi Publik, oleh Inu Kencana Syafiie-Djamaludin Tandjung-Supardan Modeong, Rineka CIPTA (1999)
 |
| Gambar tentang Pengertian Kepemimpinan Beserta Fungsi Kepemimpinan Dalam Manajemen Publik |
loading...