loading...
PENGERTIAN KOMPUTER MIKRO
Nah, pada kesempatan kali ini, Ahli Artikel akan membagikan sebuah artikel yang menjelaskan tentang Pengertian Komputer Mikro. Silahkan dibaca dan disimak sampai habis penjelasannya di bawah ini.
Pengertian Komputer Mikro
Pengertian Komputer Mikro dapat dijelaskan melalui banyak cara: dari segi fungsi, harga, ukuran, atau beragam pertimbangan teknologi. Mungkin, pengertian sederhana yang dibayangkan oleh banyak orang mengenai pengertian komputer mikro adalah “komputer dalam sebuah kepingan” (a computer on a chip). Sebenarnya ini merupakan defenisi dari sebuah mikroprosesor, bukan pengertian komputer mikro. Sebuah mikroprosesor – satu keeping MOS tunggal – berisikan rangkaian logika sebuah CPU, dan memang ini dapat disebut sebagai komputer mikro-keping-tunggal, namun kepingan MOS tunggal terutama dipakai untuk pengendali oven microwave dan peralatan rumah tangga lainnya, seperti piranti kontrol otomobil dan yang sejenisnya.
Komputer mikro biasanya terdiri dari banyak kepingan (chips), yang salah satunya merupakan mikroprosesor dan yang lain menyediakan sarana pengendali, penyimpanan, dan fungsi lainnya.
Komputer mikro biasanya didefenisikan sesuai harganya, mulai dari harga kurang dari $100 hingga sekitar $15.000. Gambaran harga di atas bukan hanya untuk komputer mikro saja, tetapi sudah termasuk dengan keseluruhan sistem dengan peralatan periferinya yang mahal. Harga komputer mikro untuk bisnis masih terus turun, dengan kecepatan penurunan sekitar 25% per tahun. Sedangkan untuk komputer rumah tangga, harganya sudah relatif stabil.
Komputer mikro juga dapat didefinisikan dari ukurannya. Sebuah komputer mikro di luar piranti periferinya berbobot 1-40 lb, atau rata-rata 25 lb. Hampir semua komputer yang bertipe bisnis dirakit pas untuk ditempatkan di meja tulis, dan bahkan beberapa diantaranya diciptakan cukup kecil untuk dapat disebut “transportable” (mudah dibawa ke mana-mana) dan sebagian lagi benar-benar portable, pas untuk dimasukkan ke dalam tas kantor.
Komputer mikro bisa juga didefenisikan menurut karakteristik fungsi. Misalnya, komputer mikro seringkali disebut sebagai komputer kecil (small computer) karena digunakan untuk menangani pekerjaan kecil. Dalam waktu dekat ini, komputer mikro justru akan dibatasi pada pekerjaan yang lebih sempit lagi.
Komputer mikro sering digambarkan sebagai komputer pribadi (personal computer). Komputer mikro adalah piranti pribadi dalam arti dipakai oleh satu orang saja, dimana orang itu menjadikannya sebagai pangkalan kerja pribadi. Tentu saja ia juga akan diatur secara pribadi, karena tiap pemakai (users) akan menentukan sendiri bagaimana komputer mikro itu digunakan.
Komputer mikro juga digambarkan sebagai sistem komputer sambung-dan-jalankan (plug-in-and-run) yang menunjukkan cara kerja piranti ini. Begitu dikeluarkan dari kotak penyimpanannya, dapat segera disambungkan ke terminal listrik di dinding dan selanjutnya langsung dioperasikan. Hal ini menyebabkan komputer mikro menjadi akrab bagi pengguna (user-friendly).
Cara lain untuk mendefenisikan pengertian komputer mikro adalah dari sisi karakteristik teknis yang penting. Sebuah komputer mikro merupakan kumpulan sejumlah keping MOS, biasanya dengan ALU pada satu unit keping mikroprosesor yang terdiri dari sistem rangkaian silikon terintegrasi tunggal (single integrated silicon circuirity system) dan dengan unit kendali pada keping yang lain. Keping-keping mandiri (individual chips) tambahan adalah untuk random acces memory (RAM), read only memory (ROM), dan fungsi khusus yang lain. Kumpulan keping ini ditempatkan pada papan rangkaian dari plastik dengan alur konduktor menurut pola tertentu yang menghubungkan keping-keping tersebut dan memberikan catu daya. Biasanya, setiap keping berukuran ¼ inc dan berisi 60.000 - 250.000 gerbang (gate), atau fungsi logik. Memori utama mudah menguap (data hilang jika daya diputuskan). Keping ROM merupakan program dalam bentuk rangkaian alih-alih sebuah software, dan ini berisikan intruksi permanen yang menjadi bagian dari sistem pengoperasian (operating system). Yang termasuk dalam sistem pengoperasian adalah kemampuan membuat file, menyunting dan menyalin file, serta sejumlah kemampuan lain yang lebih khusus. Komputer mikro dapat berupa komputer dengan 4-bit, 8-bit, atau 16-bit satuan huruf (word size), menunjukkan banyaknya bit yang diproses bersama dan disimpan dalam satu lokasi penyimpanan). Secara umum, komputer dengan satuan huruf lebih besar akan memproses lebih cepat karena mereka memproses lebih banyak bit dalam setiap proses siklus. Komputer mainframe khususnya memiliki 64-bit satuan huruf, dibarengi dengan catu daya yang lebih besar.
Demikianlah penjelasan artikel mengenai Pengertian Komputer Mikro, semoga para pembaca setia Ahli Artikel bisa memahami dan mendapatkan manfaat dari artikel ini.
SELAMAT BELAJAR. . . . . . .
SUMBER: BUKU SISTEM INFORMASI MANAJEMEN – GEORGE M. SCOTT
Gambar tentang Pengertian Komputer Mikro |
loading...