loading...
PENYEBAB TERJADINYA OLAKAN UDARA
Apa kabar teman-teman semuanya? Semoga semuanya dalam keadaan sehat-sehat saja. Soalnya, hari ini akan dibagikan suatu artikel tentang apa Penyebab Terjadinya Olakan Udara. Tanpa perlu berlama-lama lagi langsung saja di baca artikel di bawah ini untuk menambah ilmu pengetahuan para pembaca sekalian. Selamat membaca. . . . .
Penyebab Terjadinya Olakan Udara
Penyebab Terjadinya Olakan Udara| Kebanyakan orang yang sudah pernah merasakan naik pesawat terbang pasti telah mengalami gerakan naik turun yang membuat syaraf tegang. Hal ini terjadi karena adanya olakan udara. Aliran kuat udara naik, turun, serta berpusar, akan menimbulkan olakan terjadi bila aliran yang lancar diganggu oleh perbedaan suhu ataS permukaan tanah.
Olakan termal yang disebabkan oleh perbedaan suhu udara, terjadi karena bentuk permukaan bumi memancarkan panas dengan tingkat yang berbeda-beda. Jalan dan bentangan daerah berpasir misalnya, memanaskan udara di atasnya lebih cepat dibandingkan dengan daerah hutan atau danau. Aliran udara naik terbentuk di udara yang lebih hangat, sementara aliran turun dapat terbentuk di udara yang lebih dingin. Bahkan di tempat yang suhunya cukup merata, pegunungan dan gedung tinggi dapat menghambat kelancaran aliran udara dan menimbulkan olakan udara. Pusaran dan kisaran terjadi pada udara yang melwati hambatan ini.
Awan mandek yang berputar bisa menjadi pertanda dari perbatasan antara udara dingin dan hangat yang mengalir naik di atas punca gunung berapi. Awan semacam ini membuktikan bahwa adanya olakan termal udara.
Olakan termal udara
Pesawat jet yang terbang di atas wilayah yang daya penyerapan panasnya berbeda-beda, dapat terkena olakan termal udara. Aliran arus udara naik yang kuat, yang tampak pada bentuk awannya, muncul di atas daerah luas berpasir yang cepat menjadi panas karena sinar matahari. Hutan dan sungai menghangat lebih lambat, maka aliran arus udara turun sering terbentuk di daerah wilayah hutan dan sungai. Pemandangan langit cerah yang berselang-seling dengan langit berawan dapat menjadi pertanda bahwa perjalanan pesawat udara tidak akan nyaman.
Olakan Udara di langit cerah
Langit yang cerah biasanya tenang, tetapi tidaklah senantiasa demikian di lapisan atmosfer bagian atas. Olakan cuaca cerah sering terjadi di dekat arus jet front di wilayah kutub, kira – kira 10 kilometer di atas bumi. Di sana sel peredaran kutub yang sangat dingin bisa saja bertemu dengan sel peredaran Ferrel yang hangat, pada perbatasan antara lapisan stratosfer dan lapisan troposfer, sehingga massa-massa udara bergerak dengan kecepatan yang sangat berbeda dan pusaran kuat dapat terbentuk.
Gelombang Atmosfer di atas Gunung
Olakan kuat gelombang atmosfer dapat terbentuk bila angin kencang berhembus di atas barisan pegunungan, lalu naik, dan kemudian terjebak di bawah lapisan udara yang mantap, kira-kira 3.000 meter di atas wilayah pegunungan. Setelah dibelokkan ke tanah, angin berhembus turun dengan sangat kencang, lalu berpusar dan berbelok ke atas. Awan berbentuk lensa di atas barisan pegunungan itu menandakan adanya gelombang atmosfer yang sering terjadi di atas pegunungan Rocky di Amerika Utara.
Sampai sini dulu pembahasan artikel tentang Penyebab Terjadinya Olakan Udara. Semoga para pembaca bisa mendapatkan manfaat yang sebesar-besarnya, sekaligus menambah ilmu pengetahuan setelah membaca artikel kali ini.
SELAMAT BELAJAR. . . . .
SUMBER: BUKU CUACA DAN IKLIM-HAMPARAN DUNIA ILMU-TIME LIFE
Gambar tentang Penyebab Terjadinya Olakan Udara |
loading...