loading...
PENGERTIAN DAN FUNGSI SEL DARAH PUTIH
Hai, para pembaca setia Ahli Artikel, kali ini kita akan mengulas artikel mengenai pengertian dan fungsi sel darah putih. Kalian semua pasti sudah sangat memahami pentingnya darah bagi tubuh kita kan? Namun, apakah kalian semua sudah mengetahui bahwa di dalam tubuh kita terdapat sel darah putih? Loh, kok bisa yah? Sebenarnya apa sih pengertian sel darah putih itu? Nah, untuk menjawab pertanyaan itu mari kita baca dan simak baik-baik ulasan artikel yang berjudul Pengertian Dan Fungsi Sel Darah Putih di bawah ini.
Pengertian Dan Fungsi Sel Darah Putih
Pengertian Dan Fungsi Sel Darah Putih| Sel darah putih merupakan komponen penyusun darah. Sel darah putih berperan penting dalam menjaga tubuh kita dari berbagai macam serangan yang bisa mengancam kesehatan tubuh kita seperti virus penyakit menular. Jika terdapat luka di bagian tubuh kita yang mengeluarkan nanah, maka kita tidak perlu khawatir, karena nanah itu merupakan gabungan antara kuman, cairan tubuh, dan sel darah putih yang telah mati. Sel darah putih tidak sama dengan sel darah merah. Ukuran sel darah putih jauh lebih besar dari sel darah merah. Selain itu, sel darah putih juga memiliki berbagai ragam bentuk. Berbeda dengan sel darah merah, sel darah putih memiliki gerakan yang bebas, mampu menembus dinding kapiler, sel darah putih juga memiliki inti sel (nukleus). Pigmen tidak terkandung di dalam sel darah putih.
Ukuran sel darah putih yang lebih besar dari ukuran sel darah merah, menyebabkan sel darah putih memiliki jumlah yang jauh lebih kecil dalam tubuh kita. Pada tubuh orang dewasa yang normal, sel darah putih yang terkandung di dalam tubuhnya kira-kira berkisar antara 6.000 sampai 9.000 dalam setiap millimeter kubik darah.
Istilah sel darah putih, muncul karena bentuk dan penampilan sampel sel darah setelah dilakukan proses sentrifugasi, dimana setelah proses itu didapati bahwa sel darah putih berwarna putih mengkilap, tipis, dan memiliki lapisan berwarna putih.
Sel darah putih merupakan “produk” yang dihasilkan tubuh kita melalui kelenjar getah bening, limpa, dan sumsum tulang belakang.
Sel darah putih memiliki berbagai macam jenis dan bisa dibedakan berdasarkan ada atau tidaknya granula yang terdapat di dalam plasma sel darah putih, yang akan dijelaskan di bawah ini.
- Agranulosit (Sel Darah Putih Yang Tidak Memiliki Granula), yaitu:
a. Monosit
Monosit merupakan sel darah putih yang tidak memiliki granula dan memiliki inti sel yang besar berbentuk lonjong atau bulat. Monosit ini diproduksi oleh jaringan limpa. Sel darah putih monosit ini bersifat fagosit (membunuh kuman dengan cara memakan kuman tersebut).
b. Antigen
Antigen adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu benda asing yang masuk ke dalam tubuh kita. Jika ada antigen yang masuk ke dalam tubuh kita, maka hal itu akan merangsang sel darah putih untuk menghasilkan antibody yang akan menghancurkan antigen itu. Namun, perlu diperhatikan bahwa antigen bagi tubuh seseorang belum tentu menjadi antigen pada tubuh orang lain.
c. Limfosit
Limfosit merupakan sel darah putih yang inti selnya berbentuk hampir bulat. Sekitar 20 sampai 30 persen limfosit merupakan penyusun dari sel darah putih. Limfosit ini berperan dalam menghasilkan antibody, tidak dapat bergerak bebas, dan hanya memiliki satu inti.
- Granulosit (Sel Darah Putih Yang Memiliki Granula)
a. Basofil
Basofil merupakan sel darah putih yang memiliki warna kebiruan. Basofil adalah sel darah putih yang bersifat fagositosis. Selain itu, basofil adalah sel darah putih yang berjumlah sangat sedikit yaitu hanya sekitar satu persen saja.
b. Neutrofil
Neutrofil merupakan sel darah putih yang memiliki jumlah yang paling banyak (sekitar 60%). Neutrofil juga merupakan sel darah putih yang berperan dalam membunuh bakteri yang masuk ke dalam tubuh dan mencegah bakteri tersebut untuk berkembang biak.
c. Eusinofil
Eusinofil adalah sel darah putih yang bersifat fagosit. Sel darah putih ini memiliki jumlah kira-kira sekitar 5 persen. Fungsi dari sel darah putih eusinofil ini adalah untuk mengendalikan pelepasan zat kimia yang digunakan untuk membunuh bakteri, selain itu sel darah putih ini juga bertugas untuk mengeluarkan sisa-sisa sel yang telah rusak dari tubuh kita.
Setelah membaca beberapa penjelasan mengenai sel darah putih diatas, tentunya kita sudah tahu pentingnya sel darah putih itu bagi tubuh kita. Tetapi, jika di dalam tubuh kita terdapat sel darah putih yang jumlahnya melibihi ukuran normal, maka sel darah putih bisa saja memakan sel darah merah yang terdapat dalam tubuh kita. Hal itulah yang dialami oleh para penderita leukemia (kanker darah).
Sekian, artikel yang berjudul Pengertian dan Fungsi Sel Darah Putih. Semoga para pembaca bisa medapatkan tambahan wawasan dan manfaat dari artikel Pengertian dan Funsi Sel Darah Putih ini.
SELAMAT BELAJAR. . . . . .
Gambar Pengertian dan Fungsi Sel Darah Putih. |
loading...